Pergeseran Nilai-Nilai Budaya dalam Kehidupan Masyarakat Desa Kauditan 1 Kabupaten Minahasa Utara: Kajian Tentang Pergeseran Nilai-Nilai Budaya Mapalus

Authors

  • Dessy Trully Caterine Katuuk Universitas Negeri Manado
  • Ferdinand Kerebungu Universitas Negeri Manado
  • Itje Pangkey Universitas Negeri Manado
  • Paulus R. Tuerah Universitas Negeri Manado

DOI:

https://doi.org/10.70742/asoc.v1i4.327

Keywords:

Value shift, Cultural values, Mapalus

Abstract

This research examines the shift of Mapalus cultural values in the life of the people of Kauditan 1 Village, North Minahasa Regency. The focus of the research includes identification of Mapalus values, analysis of its shift, and efforts to preserve it. Qualitative research method with the determination of research subjects by purposive method. Data collection techniques are observation, interviews, documentation using qualitative analysis according to Milles and Hubberman. The research results are as follows: 1) The types of Mapalus activities that exist in the life of the Kauditan 1 Village community, namely: Mapalus activities in farming, Mapalus activities in social life: helping when there is a natural disaster, death, or accident, Mapalus activities in building houses, repairing roofs, digging wells, Mapalus activities in terms of parties, such as weddings, circumcisions, and Mapalus activities to make irrigation, bridges, and build or repair roads. 2) Mapalus culture that is considered important in the life of the community, namely: Mapalus farming, Mapalus culture in social activities such as death, marriage, and repairing public facilities or what is known as social service. 3) Shifts or changes in cultural values in Mapalus activities, namely Changes in Mapalus work replaced with money (paying services and wages), The existence of organic solidarity, which considers hiring labour more practical, The fading of the value of togetherness in society, and Changes in social behaviour, and 4) Efforts to preserve cultural values in Mapalus or mapalus activities in community life, namely: as follows: a) Providing learning mapalus values to the general public, b) Socialisation process to the community about the values of togetherness, c) Strengthening existing Mapalus or mapalus activities, and d) Reviving Mapalus or mapalus activities.

Abstrak: Penelitian ini mengkaji pergeseran nilai-nilai budaya mapalus dalam kehidupan masyarakat Desa Kauditan 1 Kabupaten Minahasa Utara. Fokus penelitian meliputi identifikasi nilai-nilai Mapalus, analisis pergeserannya, dan upaya pelestariannya. Metode penelitian kualitatif dengan penentuan subyek penelitian dengan cara pusposive. Teknik pengumpulan data yakni observasi, wawancara, dokumentasi menggunakan analisis kualitatif menurut Milles dan Hubberman. Hasil penelitian sebagai berikut: 1) Jenis-jenis kegiatan mapalus yang ada dalam kehidupan masyarakat desa kauditan 1, yakni: kegiatan mapalus dalam bercocok tanam, kegiatan mapalus dalam kehidupan sosial: membantu saat ada bencana alam, kematian, atau kecelakaan, kegiatan mapalus dalam membangun rumah, memperbaiki atap, menggali sumur, kegiatan mapalus dalam hal pesta, seperti pernikahan, khitanan, dan kegiatan mapalus membuat irigasi, jembatan, dan membangun ataupun memperbaiki jalan. 2) Budaya mapalus yang dianggap penting dalam kehidupan masyarakat yakni: mapalus bercocok tanam, budaya mapalus dalam kegiatan sosial seperti kematian, pernikahan, dan memperbaiki fasilitas umum atau yang dikenal dengan kerja bakti sosial. 3) Pergeseran atau perubahan nilai-nilai budaya dalam kegiatan mapalus yakni terjadi perubahan kerja mapalus diganti dengan uang (membayar jasa dan upah), adanya solidaritas organik, yang menganggap sewa buruh lebih praktis, lunturnya nilai kebersamaan dalam masyarakat, dan perubahan perilaku sosial, dan 4) Usaha melestarikan nilai- nilai budaya dalam kegiatan mapalus atau mapalus dalam kehidupan bermasyarakat yakni: a) Pemberian pembelajaran nilai-nilai mapalus pada masyarakat umum, b) Proses sosialisasi kepada masyarakat tentang nilai-nilai kebersamaan, c) Penguatan kegiatan mapalus atau mapalus yang ada, dan d) menghidupkan kegiatan mapalus atau mapalus.

Kata kunci: Pergeseran nilai, Nilai budaya, Mapalus

References

Abdulsyani. 2007. Sosiologi: Skematika, Teori dan Terapan. Jakarta: Bumi Aksara. Abdullah Idi. 2011. Sosiologi Pendidikan: Individu, Masyarakat dan Pendidikan.

Jakarta: Rajawali Pers., h. 2o7.

Agus, Budijarto. 2018. Pengaruh Perubahan Sosial Budaya terhadap Nilai-nilai yang Terkandung dalam Pancasil. Jurnal Kajian Lemhannas RI,| Edisi 34, Juni 2018. 11

Bintarto. 1980. Gotong Royong; Suatu Karakteristik Bangsa Indonesia. Surabaya: PT. Bina Ilmu.

Desy Ramadinah, Farid Setiawan, Sintia Ramadanti, Hassasah Sulistyowati. 2022. Nilai-nilai Budaya dan Upaya Pembinaan Aktivitas Keagamaan di MTS Negeri 1 Bantul. Pandawa: Jurnal Pendidikan dan Dakwah Volu

me 4, Nomor 1, Januari 2022; 84-95

https://ejournal.stitpn.ac.id/index.php/pandawa.

Dian Anggraeni Oktavia, Dahlan, dan Lalu Sumardi. 2021. Pergeseran Nilai Gotong Royong pada Tradisi Perkawinan Masyarakat Dompu (Studi Kasus di Dusun Fo’o Mpongi. Jurnal Pendidikan Sosial Keberagaman Print-ISSN 2355–4622 Online-ISSN 2622-9021 Vol. 8, No. 2, Desember

, halaman 90-105

https://juridiksiam.unram.ac.id/index.php/juridiksiam

Elster, Jon. 2000. Karl Marx; Marxisme-Analisis Kritis. Jakarta, Prestasi Pustakakarya.

Fadly. 2019. Pergeseran Nilai-Nilai Gotong Royong di Masyarakat Desa Galung Kecamatan Ulaweng Kabupaten Bone. Makassar.

Fusnika, Agnesia Hartini dan Mia Cahyati. 2022. Implementasi Nilai Gotong Royong dalam Kehidupan Bermasyarakat. Jurnal Pekan Vol. 7 No. 1 Edisi April 2022. ISSN: 2540 - 8038 Hal 15-28.

George Ritzer, ed., 2005. Encyclopedia of Sociology, Vol.1& 2, New York : SAGE Publications.

Henry P.F. ed. 2018. Dictionary of Socioligy, New York, Harper & Row.

Henslin, James M. 2007. Essential of Sociology : A Down-to-Earth Approach ( Sosiologi dengan Pendekatan Membumi). Penerjemah: Kamanto Sunarto. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Indraddin dan Irwan. 2016. Strategi dan Perubahan Sosial. Yogyakarta: Deepublish

La Mansi. 2007. Fungsi dan Peran Tradisi Mapalus dalam Masyarakat Minahasa, Sulawesi Utara. Jurnal "Al-Qa!am" No. XX Tahun XIII Edisi Juli - Desember 2007. H. 73-84

Lukas, Ahen dkk. 2021. Pergeseran Nilai-nilai Agama, Bahasa dan Tradisi di Era Digital. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Amare Volume 1 No.1 h. 7-23.

Max Weber’s, 1980. Construction of Sosial Theory. New York: St. Martin’s Press.

Muhammad Rifaldi, Arya Hidayatissalam dan Kevin Turnip. 2025. Lunturnya Nilai Gotong Royong Di Era Globalisasi. Nusantara: Jurnal Pendidikan, Seni, Sains dan Sosial Humaniora (2025) 2:2, 1-15 ISSN 1111-1111. Hal. 1-19.

Muh. Yusuf, Saprin, dan Syarifuddin. Pergeseran Nilai dalam Kehidupan Sosial Budaya dan Pendidikan. Jurnal Ilmu Pendidikan (JIP) Vol. 2 No. 2 Februari 2024, hal. 427-440.

Nanang Martono. 2o11. Sosiologi Perubahan Sosial: Perspetif Klasik, Modren, Post Modern dan Post Kolonial. Jakarta: Rajawali Pers., h. 12-13.

Nismawati dan Cahyadi Nugroho. 2021. Pelestarian Akulturasi Adaptasi Budaya Mapalus Daerah Minahasa Sulawesi Utara. Jurnal Sosialisasi Jurnal Hasil Pemikiran, Penelitian, dan Pengembangan Keilmuan Sosiologi Pendidikan Vol 8, Nomor 1, Maret 2021 Nismawati, Cahyadi Nugroho, hal 45-52.

Palisa Dewanti, Usman Alhudawi dan Hodriani. 2023. Gotong Royong Dalam Memperkuat Partisipasi Warga Negara (Civic Participation). Jurnal Pancasila and Civic Education Journal Vol. 2, No. 1, Maret 2023, pp. 15-

ISSN: 2721-3838, DOI: 10.30596/jcositte.v1i1.xxxx 15 Journal homepage: http://jurnal.umsu.ac.id/index.php/jpce

Pangalila, T., Mantiri, J., & Umar, M. (2019). The Role of Mapalus Local Wisdom in Building the Tolerant Attitudes of the Tomohon City Community. In 2nd International Conference on Social Science (ICSS 2019) (Vol. 363, pp. 711–714). At. https://doi.org/10.2991/icss-19.2019.101

Pangalila, T dan Mantiri, J. 2020. Nilai budaya masyarakat Sulawesi Utara sebagai model pendidikan toleransi. Jurnal Mimbar Demokrasi. Vol. 20 No. 1 Tahun 2020. hal. 1 – 10

Ritzer, George, 2012. Teori Sosiologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Ryan dan Endang. 2016. Pergeseran Nilai-nilai Budaya Pada Suku Bonai sebagai Civic Culture di Kecamatan Bonai Darussalam Kabupaten Rokan Hulu Provinsi Riau.

Satori dan Komariah. 2013. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta. Siregar, Fitri Rayani. 2017. Nilai-Nilai Budaya Sekolah dalam Pembinaan Aktivitas

Keagamaan Siswa SD IT Bunayya Padangsidimpuan. Jurnal Pusat Studi Gender Dan Anak, 1 (1).

Soerjono Soekanto. 1999. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Soekanto, Soerjono. 2011. Mengenal Tujuh Tokoh Sosiologi. Jakarta: Rajawali Pers.

Soerjono Soekanto. 2004. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta. PT Raja Grafindo Persada

Subagyo. 2012. Pengembangan Nilai dan Tradisi Gotong Royong dalam Bingkai Konservasi Nilai Budaya. Indonesian Journal of Conservation. Vol. 1 No. 1 - Juni 2012 [ISSN: 2252-9195], h. 61—68

Sudrajat, Ajat. 2014. Nilai-Nilai Budaya Gotong Royong Etnik Betawi Sebagai Sumber Pembelajaran IPS. Disertasi, Sekolah Pascasarjana, Universitas Pendidikan Indonesia.

Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kualitatif Kuantitatif. Bandung: ALFABETA Sumaatmadja, N. 2000. Manusia dalam konteks sosial budaya dan lingkungan

hidup. Bandung. Alfabeta.

Sumarsono, 2010. Sosiolonguistik. Yogyakarta: Sabda Sumual, H.N. 1995. Baku Beking Pande. Jakarta: Bina Insani.

Suparlan, P. 2003. Bhinneka tunggal ika: keanekaragaman sukubangsa atau kebudayaan. Jurnal Antropologi Indonesia. 72(1), hlm. 29.

Susanto, Asrid. 2005. Pengantar Sosiologi dan Perubahan Sosial. Jakarta: TK. Bica Cipta.

Susilawati, Nora. 2003. Bahan Ajar: Sosiologi Pedesaan. Padang: FISIP UNP Syaputra, Na'im, 2011. Kewarganegaraan, Suku Bangsa, Agama, dan Bahasa

Sehari-hari Penduduk Indonesia. ISSN: 01416219, p.208-210

Tadjuddin Noer Effendi. 2013. Budaya Gotong-Royong Masyarakat dalam Perubahan Sosial Saat Ini. Jurnal Pemikiran Sosiologi Volume 2 No.1 , Mei 2013, hal 1-18.

Thelma Wawointana. 2020. Mapalus dan Pengembangan Kebudayaan Nasional.

Kendari: Literary Institute.

Theodorus, Pangalilaa dan Jeane Mantiri. 2020. Nilai budaya masyarakat Sulawesi Utara sebagai model pendidikan toleransi. Jurnal Ilmiah Mimbar Demokrasi. Vol. 20 No. 1 Tahun 2020. Hal. 1 – 10

Umbas, V. 2011. Dynamic of Mapalus. Researcher of ICRES.

Vivit Kurniawan dan Agus Tinus. 2019. Pelestarian Nilai Gotong Royong Melalui Kelompok Seni Kuda Lumping. Jurnal Civic Hukum. Volume 4, Nomor 2, November 2019 P-ISSN 2623-0216 E-ISSN 2623-0224. Universitas Muhammadiyah Malang, Indonesia Email: kurniawanvivit@gmail.com. hal 174-182.

Wawointana, Thelma. 2020. Mapalus dan Pengembangan Kebudayaan Nasional.

Kendari: Literacy Institute.

Weber’s, Max. 1980. Construction of Sosial Theory. New York: St. Martin’s Pres Widianti, F. D. 2022. Dampak globalisasi di negara Indonesia. JISP (Jurnal Inovasi

Sektor Publik), 2(1), 73-95.

https://e-journal.stp-ipi.ac.id. Teresia, Derung. Gotong Royong dan Indonesia. https://ejournal.unsrat.ac.id. Juliana Lumintang. Konstruksi Budaya Mapalus dalam Kehidupan Masyarakat Minahasa

Downloads

Published

2025-06-23

How to Cite

Katuuk, D. T. C., Kerebungu, F. ., Pangkey, I. ., & Tuerah, P. R. . (2025). Pergeseran Nilai-Nilai Budaya dalam Kehidupan Masyarakat Desa Kauditan 1 Kabupaten Minahasa Utara: Kajian Tentang Pergeseran Nilai-Nilai Budaya Mapalus. Abdurrauf Science and Society, 1(4), 758–772. https://doi.org/10.70742/asoc.v1i4.327